Anak Elon Musk Kini 12, Karyawatinya Ketahuan Melahirkan Lagi

Jakarta, CNBC Indonesia – Elon Musk dikabarkan telah menjadi seorang ayah lagi. Hal ini meninggalkan pengusaha dan jutawan ini dengan 12 anak.

Anak terakhirnya merupakan hasil hubungannya dengan Shivon Zilis, direktur proyek khusus di Neuralink. Perusahaan tersebut dimiliki oleh Musk yang bekerja di bidang neuroteknologi.

Laporan Bloomberg menyebutkan bayi tersebut lahir awal tahun ini dan merupakan anak ketiga bagi Musk dan Zilis. Dua anak pertama mereka adalah kembar yang lahir pada tahun 2021.

Musk meminta pengadilan mengganti nama si kembar. Artinya, ia memiliki nama Zilis di tengahnya dan nama belakangnya menggunakan nama belakang ayahnya, yakni Musk, seperti dikutip Business Insider, Senin (24/6/2024).

Tidak jelas berapa banyak anak yang dimiliki Musk. Namun sejauh ini terdapat 12 anak yang terdaftar, sebagian besar 6 dari hubungan sebelumnya, termasuk istri pertamanya, penulis Justine Musk, tiga anak dari penyanyi Grimes, dan tiga anak dari Zilis.

Baik Zilis maupun Musk belum segera menanggapi komentar soal anak tersebut.

Dalam laporan lain, mantan karyawan SpaceX mengatakan Musk memintanya untuk punya bayi. Permintaan ini dibuat lebih dari satu kali dan selalu ditolak.

Dalam laporan The Wall Street Journal, para mantan karyawan tersebut tidak menerima kenaikan gaji di perusahaan milik Musk tersebut. Pada akhirnya ia memilih mengundurkan diri dan mendapat exit package senilai lebih dari satu juta dolar.

Selama bertahun-tahun, Musk telah berbicara tentang penurunan angka kelahiran. Hal ini merupakan ancaman besar bagi peradaban dan mendorong lahirnya lebih banyak anak.

Sehari setelah diberitakan menjadi ayah dari si kembar Zilis, Musk mengajukan pernyataan bahwa hal tersebut dilakukan dengan tujuan membantu masalah kekurangan orang. Tonton video di bawah ini: Elon Musk mengancam akan melarang penggunaan perangkat Apple di perusahaannya (dem/dem)