Jurnal Berita

Sebuah Berita dan Informasi dari Seluruh Dunia

Money

Bayangan Subsidi BBM & Listrik di Era Prabowo, Bakal Seperti Ini..

Jakarta, CNBC Indonesia – Politisi Partai Gerindra Kardaya Warnik menilai program pembiayaan energi pemerintah saat ini perlu diubah. Penyebabnya adalah banyak program keuangan yang tidak mencapai tujuannya.

Menurut Kardaya, program pinjaman pemerintah saat ini sangat berbeda dan sangat terbatas. Ia juga berharap pemerintah selanjutnya bisa mengadopsi program keuangan seperti di negara berkembang, satu dana, tapi dengan uang yang banyak.

“Jepang punya dompet, Prancis punya dompet. Dompet digabung menjadi satu. Jangan berikan dompet ini, dompet ini, artinya sangat kecil. Jika Anda membuang orang ini ke dalam tumpukan, informasinya adalah berapa anggaran ini untuk semua orang” Jadi sudah jelas. Ini yang perlu diperbaiki,” kata Kardaya di saluran energi Indonesia CNBC, Selasa (21/05/2024).

Selain itu, anggota Komisi VII DPR RI ini juga mengatakan, sebagian besar data penerima dana tidak sinkron. Oleh karena itu, informasi harus disiapkan untuk keluarga yang bermanfaat.

Kardaya mengetahui anggaran untuk APBN sangat besar. Jadi, untuk menekan anggaran, pemerintah selanjutnya harus memperbaiki perekonomian nasional.

Sebab jika perekonomian membaik maka jumlah masyarakat miskin yang membutuhkan pinjaman akan berkurang. Hal ini akan memperbaiki keuangan negara.

“Jadi menurut saya keputusan di bagian keuangan ini adalah dana itu diperlukan, kalau masih diperlukan. negara menyusutkan anggarannya,” tambahnya.

Simak video di bawah ini: Video: Presiden Prabowo, Apakah Hubungan Indonesia-China Semakin Menguat? (pgr/pgr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *