Jurnal Berita

Sebuah Berita dan Informasi dari Seluruh Dunia

Opini

Israel Bunuh Komandan Terpenting Hizbullah, Perbatasan Lebanon Memanas

Jakarta, CNBC Indonesia – Israel terus melanjutkan serangannya ke wilayah Lebanon karena meningkatnya ketegangan dengan Hizbullah. Baru-baru ini, militer Tel Aviv membunuh komandan kelompok militan yang didukung Iran.

Serangan Israel di Lebanon selatan menewaskan seorang komandan senior Hizbullah pada Selasa (6/11/2024).

Dalam pernyataan mengenai kematiannya, Hizbullah mengidentifikasi komandannya sebagai Sami Abdullah, juga dikenal sebagai Abu Taleb, lahir pada tahun 1969.

Sumber militer Lebanon mengatakan komandan tersebut adalah “orang paling penting di Hizbullah yang tewas sejak awal perang” antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas di Gaza, yang mengakibatkan kekerasan di perbatasan Lebanon-Israel.

Sumber mengatakan serangan itu terjadi di kota Zouaia, 15 kilometer dari perbatasan Israel, dan menewaskan tiga orang lainnya.

Hizbullah kemudian mengumumkan kematian pejuang kedua, dan sumber yang dekat dengan gerakan Muslim Syiah mengidentifikasi dia sebagai Muhammad Hussein Sabra, juga dikenal sebagai Baker.

Sekutu Hamas, Hizbullah, hampir setiap hari terlibat baku tembak dengan pasukan Israel sejak dimulainya perang Gaza, yang dipicu oleh serangan Hamas pada 7 Oktober.

Baku tembak antara Hizbullah dan tentara Israel semakin intensif dalam beberapa hari terakhir, menyebabkan banyak kebakaran hutan di kedua sisi perbatasan.

Pada Selasa malam, tentara Israel mengatakan bahwa “50 senjata” ditembakkan oleh Hizbullah di Dataran Tinggi Golan, yang memicu kebakaran.

Menurut AFP, kekerasan lintas batas selama lebih dari delapan bulan telah menewaskan sedikitnya 467 orang di Lebanon, termasuk hampir 90 warga sipil dan membuat puluhan ribu orang mengungsi.

Para pejabat Israel mengatakan sedikitnya 15 tentara Israel tewas dalam pertempuran itu.

Tonton video di bawah ini: Video: Hizbullah mengklaim telah menembak jatuh drone Israel di Lebanon (Luke/Luke)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *