Jurnal Berita

Sebuah Berita dan Informasi dari Seluruh Dunia

Techno

Saat Manusia Rp 1.900 T Pilih Minum Kopi Telur Dibanding Makanan Hotel

Jakarta, CNBC Indonesia – Bos Nvidia Jensen Huang kerap menjadi sorotan publik. Pria dengan kekayaan Rp 1900 triliun ini rutin mengunjungi kampung halamannya.

Kedatangannya kerap digembar-gemborkan dengan ribuan postingan tentang dirinya yang tersebar di media sosial. Misalnya saja pada Desember 2023 lalu, Huang diketahui sempat mengunjungi sebuah restoran jajanan pinggir jalan di Hanoi, Vietnam. Mengutip Yahoo News, ia datang dengan mengenakan T-shirt hitam dan celana jeans santai.

Sesampainya di sana, ia menyantap makanan lokal yang dianggap menjijikkan oleh sebagian orang, yaitu bekicot dan minuman kopi telur.

Menariknya, kunjungan ke pedagang kaki lima tersebut atas inisiatif Huang sendiri. Dia menolak makan malam di hotel mewah yang telah dipesan kelompoknya sebelumnya.

“Dia mengabaikan makan malam mewah di hotel dan restoran bergengsi. Huang memilih jajanan kaki lima dengan selera berbeda,” kata diplomat Hoang Anh Tuan, yang mendampingi Jensen dalam kunjungannya ke Vietnam, Minggu (16/06/2024).

Meski sukses, Huang tetap rendah hati. Ia tak suka pamer kekayaan dan beberapa kali kedapatan makan di pedagang kaki lima.

Tentu saja kebiasaan ini merupakan sebuah anomali karena kebanyakan orang seperti Huang sudah tidak seperti itu lagi

Huang yang disebut-sebut sebagai “Raja Kecerdasan Buatan” dunia, bernama asli Huang Jen-Hsun, lahir pada tanggal 17 Februari 1963 di Taipei dan menghabiskan masa kecilnya di Taiwan dan Thailand.

Namun, ketika Perang Vietnam terus berkecamuk dan Asia Tenggara menjadi berbahaya (termasuk Thailand), orang tua Jensen memutuskan untuk menyekolahkan anaknya ke Oneida, Kentucky, AS.

Segera setelah itu, dia dan keluarganya pindah lagi ke Oregon dan tinggal di sana untuk waktu yang lama. Jensen bersekolah di sekolah menengah dan perguruan tinggi di negara tersebut.

Jensen dikenal sebagai sosok pekerja keras sejak kecil. Jensen diketahui bekerja sebagai pencuci piring di jaringan makanan cepat saji Denny’s saat masih duduk di bangku SMA.

Huang kemudian memperoleh gelar sarjana teknik elektro dari Oregon State University dan gelar master di bidang yang sama dari Stanford University pada tahun 1992.

Nyatanya, Huang tak hanya mendapatkan pekerjaan pertamanya di Denny’s, restoran tersebut juga melahirkan ide yang kemudian menjadi Nvidia.

Pada tahun 1993, Huang bertemu dengan Chris Malachowsky dan Curtis Priem (keduanya dari Sun Microsystems) di lokasi Denny yang populer di California Utara untuk membahas desain chip yang memungkinkan grafik 3D realistis dalam perangkat komputasi pribadi.

Tonton Video Di Bawah: Orang Terkaya Baru Gantikan Elon Musk, Penggemarnya Meledak (mkh/mkh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *