Jurnal Berita

Sebuah Berita dan Informasi dari Seluruh Dunia

Techno

Terungkap! Negara Sarang Pemain Judi Online di Dunia, No.2 Tak Terduga

JAKARTA, CNBC Indonesia – Maraknya perjudian online menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat Indonesia. Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga menyasar perjudian online di Indonesia.

Presiden Joko Widodo juga menekankan larangan perjudian dan mengimbau masyarakat menghindari praktik memalukan tersebut.

Ya, maksud saya khusus jangan main-main, jangan main-main, jangan main-main, baik offline maupun online, kata Jokowi, Senin (17/6/2024) di kanal YouTube Sekretariat Presiden dalam publikasi tersebut . ).

Diketahui bahwa praktik perjudian online berasal dari luar negeri, terutama di negara-negara yang melegalkan permainan tersebut. Selain itu, ada juga negara di Asia Tenggara yang sudah melegalkan perjudian online, seperti Thailand, Filipina, Kamboja, dan Vietnam.

Di bawah ini 7 negara dengan jumlah penjudi online terbesar di dunia berdasarkan survei web yang sama pada tahun 2021 hingga 2022 yang dilansir CNN Indonesia: 1. Kanada

Kanada merupakan salah satu negara yang memiliki banyak pemain judi online karena dilegalkan oleh pemerintah.

Warga Kanada yang berjudi online dapat mengunjungi situs web hingga 19,1 juta kali. Hal ini juga mengikuti nilai pangsa pasar global yang mencapai 4,4 persen.

Namun menurut situs resmi pemerintah provinsi British Columbia, perjudian di Kanada adalah legal dan diatur oleh peraturan pemerintah provinsi.2. Jepang

Sebagai negara yang terkenal dengan modernisasinya, jumlah warga Jepang yang bermain judi online juga tinggi.

Berdasarkan data, rata-rata masyarakat Jepang mengunjungi website perjudian setiap bulannya mencapai 29,3 juta. Hasil game online juga berkontribusi terhadap pangsa pasar dunia hingga 6,3%.

Padahal, Jepang telah menetapkan serangkaian peraturan mengenai aktivitas perjudian dengan izin yang jelas. Namun perjudian online masih tergolong ilegal dan dapat diancam dengan hukum pidana. Bahasa inggris

Inggris adalah negara terpopuler kelima dalam perjudian online.

Penjudi online di Inggris dapat menghabiskan rata-rata 29,9 juta kali dalam sebulan. Game ini memiliki pangsa pasar global sebesar 6,8 persen.

Undang-undang yang mengatur perjudian di Inggris telah berlaku sejak tahun 2005. Meski legal, pemerintah Inggris tidak mengatur perjudian online.

Menurut laporan ICLG, warga negara Inggris sah untuk mendaftar melalui situs online untuk dapat bermain di kasino.4. Amerika

Amerika Serikat juga merupakan negara dengan banyak penjudi online. Warga AS dapat mengunjungi situs perjudian 31,2 juta kali per bulan dan mewakili 6,9% pasar global.

Pemerintah Amerika Serikat telah melegalkan perjudian sejak tahun 1961. Meski demikian, aktivitas perjudian online masih tergolong ilegal, seperti dilansir tim hukum Cornell University. Nigeria

Nigeria menduduki peringkat ketiga sebagai negara dengan pemain judi online terbanyak.

Hal ini dibuktikan dengan rata-rata arus kunjungan website perjudian tersebut mencapai 42,5 juta kali per bulan. Pangsa pasar global sebesar 9,8 persen juga diikuti dengan banyaknya kunjungan ke berbagai situs perjudian online oleh Nigeria.

Negara yang terletak di Afrika Barat ini telah melegalkan perjudian di beberapa tempat. Namun perjudian online adalah ilegal karena tidak ada peraturan yang mengatur aktivitas ini. Meksiko

Sebagai negara yang melegalkan aktivitas perjudian, banyak masyarakat Meksiko yang masih ingin mencoba peruntungan melalui perjudian online.

Peringkat kedua di dunia, warga Meksiko biasanya mengunjungi situs perjudian 48,7 juta kali per bulan. Disusul juga pangsa pasar global yang mencapai 11,3 persen.

Perjudian online juga legal di Meksiko. Pasalnya para operator situs perjudian juga turut menyumbang pendapatan pemerintah melalui pajak yang sangat tinggi. Brazil

Di peringkat teratas, Brazil menjadi negara dengan pemain game online terbanyak di dunia.

Pengunjung situs taruhan online di Brazil juga menunjukkan angka yang mengesankan, mencapai 91,1 juta kali sepanjang bulan. Brazil juga memiliki pangsa pasar dunia yang bisa mencapai 21,1%.

Ketergantungan warga Brazil terhadap perjudian online tidak lepas dari peraturan pemerintah yang membolehkan aktivitas tersebut. Pasalnya, pemilik situs perjudian juga berkontribusi terhadap pendapatan pemerintah melalui lisensi yang dijual pemerintah, seperti dilansir Latin American Post.

Tidak mengherankan jika aktivitas perjudian online dapat menguntungkan beberapa negara yang melegalkannya. Tonton video di bawah ini: Rekam! Judi Online di RI Menyusup ke Website Instansi Pendidikan Negeri (dce/dce)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *