Jurnal Berita

Sebuah Berita dan Informasi dari Seluruh Dunia

Entrepreneur

Top! Dari Depok Adisher Leather Menembus Pasar Internasional

JAKARTA, CNBC Indonesia – Berawal dari kecintaan terhadap fashion dan peluang terhadap produk kulit Indonesia yang berkualitas, Adinda Sheela memulai bisnis kerajinan tas kulit pada tahun 2012 dengan brand “Adisher Leather”. Kualitasnya tidak kalah dengan produk tas yang berkualitas tinggi.

Adinda, yang saat itu merupakan mahasiswa teknik arsitektur Universitas Gaja Mada (UGM) Yogyakarta, menggandeng perajin kulit untuk memproduksi berbagai tas rancangannya. Setiap produk tas merupakan produk buatan tangan untuk menjaga kualitas jahitan. Kawung menambahkan kain batik Addinda pada lapisan dalam tas kulitnya untuk menciptakan produk yang eksklusif.

“Batik Kawung dikenal sebagai batik eksklusif yang hanya digunakan oleh Sultan Yogyakarta dan merupakan salah satu batik tertua di Indonesia. Setiap produk kulit Addisher dibuat dengan tangan sehingga setiap produk memiliki keunikan dengan jahitan yang berkualitas,” kata . Addinda dalam keterangannya, Sabtu (30/03/2024).

Meski modal orang tua tak mendukungnya, Adinda memilih menunjukkan keberhasilan usahanya. Keputusannya untuk meminta waktu kepada orang tuanya untuk membuktikan kelayakan bisnisnya adalah langkah pertama dalam perjalanan yang penuh tantangan.

Setelah lulus kuliah pada tahun 2012, Adinda memindahkan bengkelnya dari Jogjakarta ke Jakarta pada tahun 2014. Singkat cerita, kemudian pada tahun 2017 dibuka bengkel baru yang lebih besar di Depok, Jawa Barat.

Adinda berhasil mengakuisisi pembeli asing pertamanya dari LinkedIn. Pada awalnya Addinda mencoba menawarkan produknya dengan memposting katalog produk ke berbagai grup LinkedIn internasional di LinkedIn.

“Seorang pembeli dari Swiss yang berminat membeli kartu untuk acaranya menjawab postingan saya. Pembeli membeli kartu untuk sampel dengan harga US$350. Pembeli memberikan feedback dengan review yang sangat bagus dan bersaing dengan yang lain. Meskipun pembeli tidak memesan produk Eropa untuk acara tersebut, “Waktu pengiriman dari Indonesia ke Swiss lama, Feedback positifnya memberi saya kepercayaan diri untuk melanjutkan bisnis,” ujarnya.

Ketekunan dan kecintaan Addinda terhadap fashion, serta fokus pada kualitas produk. Produk kulit Addisher mendapat banyak ulasan positif dari pembeli luar negeri. Setelah Swiss, Adinda mendapat pesanan dari Belanda sebanyak 100 tas pinggang kulit untuk souvenir festival di Belanda.

Addinda mengikuti Training Program for New Eksportir (CPNE) pada tahun 2018 untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai sektor ekspor. Program ini membantunya mengikuti berbagai pelatihan ekspor dan mencari pembeli baru di berbagai pameran dagang dan pameran seperti Trade Expo Indonesia (TEI) 2018. Program CPNE LPEI membuka peluang bisnis yang besar bagi Addisher Leather.

Dengan dukungan 10 orang pekerja di bengkel yang berlokasi di Depok, berbagai produk Addisher Leather telah merambah ke 10 negara, pasar terbesarnya adalah Amerika, disusul Australia, Selandia Baru, Singapura, Jepang, berbagai negara di Eropa dan Brazil.

Untuk menjaga kualitas produknya, Adhisar Leather hanya memproduksi 500 buah per bulan untuk setiap jenis produk seperti tas kulit, dompet kulit dan aksesoris kulit lainnya. Menurut Adinda, resep sukses memulai Addisher Leather adalah ia selalu melakukan riset pasar dan desain mengikuti perkembangan zaman.

“Proses pembuatan tas ini tidak hanya sekedar memilih bahan, menjahit dan membuat tas yang diinginkan. Namun kita harus melakukan riset pasar dan desain yang mengikuti tren yang berkembang, bahkan kita harus mengetahui warna apa saja yang sedang tren di tanah air. . Pembeli kami, “katanya. Bisa ditambahkan

Addinda lebih memilih pasar ekspor karena menghargai orisinalitas dan kualitas produk tanpa perang harga.

“Pembeli untuk pasar ekspor tidak menganggap harga sebagai hal yang penting, mereka lebih memilih menjadi mitra bisnis, mengembangkan produk yang lebih baik dan bernegosiasi,” ujarnya.

Kisah sukses Adinda Sheela dan Adishar Leather menjadi bukti nyata bahwa dengan kegigihan, kualitas dan strategi yang tepat, produk lokal Indonesia mampu bersaing di pasar internasional.

“Semoga Adishar Leather dapat terus berkiprah dan membawa produk Indonesia mendunia,” tutupnya.

Simak video di bawah ini: Video: Keuntungan Nyata Bisnis Kopi Indonesia (wur/wur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *