Jurnal Berita

Sebuah Berita dan Informasi dari Seluruh Dunia

Syariah

Mengejutkan! Ternyata Asal Usul Kata ‘Lebaran’ Dari Sini..

Jakarta, CNBC Indonesia – Setelah masa puasa berakhir, seluruh umat Islam merayakan Idul Fitri pada tanggal 1 Syawal. Nah, tahukah Anda asal usul kata Idul Fitri?

Kata Idul Fitri telah digunakan selama ratusan tahun untuk menunjukkan hari pertama bulan Syawal. Sumber sejarah kolonial berulang kali mencatat kata “Lebaran” merujuk pada perayaan berakhirnya masa vegetarian di Indonesia.

Adapun asal usul kata Idul Fitri banyak versinya dan pastinya tidak berasal dari Hadits atau Al-Qur’an. Dalam salah satu versi yang paling populer, Idul Fitri berasal dari bahasa Jawa yang berarti berakhir atau berakhir. Makna ini sering kali berhubungan dengan praktik umat Hindu setelah melakukan Upavasa.

Ahli bahasa Endang Aminuddin Aziz menjelaskan kepada Detik.com 2020 bahwa upavasa merupakan tradisi umat Hindu untuk menahan lapar dan haus. Setelah melakukan Upavasa, masyarakat Hindu mengadakan perayaan untuk menandai selesainya tugas atau niat mereka dalam melakukan ritual tersebut. Proses selanjutnya disebut Idul Fitri.

Belakangan, kata upawasa menjadi puasa dalam bahasa Indonesia. Demikian pula Kamus Besar Bahasa Indonesia mengartikan Idul Fitri sebagai “hari raya umat Islam yang jatuh pada tanggal 1 Syawal setelah berakhirnya puasa Ramadhan”.

Namun Endang menjelaskan, kata Ait juga ditemukan dalam bahasa lain di wilayah tersebut. Dalam bahasa Sunda, Idul Fitri berarti akhir. Ada juga yang bermaksud merusak. Hal ini, kata Endang, berarti menghapus dosa setelah berpuasa. Apapun versi asal kata Idul Fitri yang benar, upaya ini tentu akan membawa harapan baru.

Melalui Idul Fitri, masyarakat yang sebagian besar beragama Islam berusaha mengungkapkan rasa syukurnya kepada Allah SWT karena telah berhasil menjalankan puasa Ramadhan. Sekaligus mengucapkan selamat tinggal merupakan awal baru dalam membangun suatu hubungan, karena ada proses memaafkan. Tonton video di bawah ini: Kepala Asuransi Syariah Ungkap Prospek Untung dari Perlindungan Kendaraan Listrik (mfa/mfa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *